Beberapa faktor yang mempengaruhi kecepatan laju pemboran (penetrasi) dalam pemboran tumbuk diantaranya adalah:
- Kekerasan lapisan batuan
- Diameter kedalam lubang bor
- Jenis mata bor
- Kecepatan dan jarak tumbuk
- Beban pada alat bor
Peralatan peralatan utama dari bor tumbuk :
- Tenaga Penggerak, biasanya berupa mesin dan listrik. Pada mesin penggerak itu ada klos-klos (spindle) untuk tempat kabel.Dengan perantaran handel-handel (satu untuk menggulung dan mengulur dan lainnya untuk mengerem) kabel dapat diatur. Bila di inginkan menumbuk , kabel itu mula-mula digulung. Pahat dengan sendirinya akan terangkat. Setealah cukup tinggi, handel rem dilepaskan.Dengan demekian pahat akan menumbuk batuan dibawahnya.
- Menara, Kebanyakan Menara bor tumbuk terdiri dari ataas satu tiang yang sudah menjadi satu dengan kendaraan (build in). Karena itu menra tersebut dinamakan menara "single pole". Untuk mendirikan dan merobohkannaya, cukup dengan handel saja. Pada waktu pemboran sebaiknya "swivel" dan meja putar dikesampingkan agar tidak terkena tumbukan.
- Kabel, dibuat dari baja dan digulung pad klos-klos mesin penggerak.Dengan melalui kerekan, kabel itu selanjutnya dihubungkan dengan pahat. Panjang kabel itu 25 mm atau 50 m, dan seterusnya menurut kebutuhan.
- Pahat. dibuat dari baja juga.
- Pipa Pelindung (casing), unntuk menjaga agar lubang bor yang telah jadi tidak kembali runtuh. Bila sukar cara memasukkan pipa tersebut, dilakukan dengan tumbukan juga.
- Timba, Bor tumbuk dinamakan pula bor kering, artinya tidak menggunakan cairan untuk pembilasan (flushing). Berarti Pompa air yang biasanya sudah ada pad kendaraan bor tidak berfungsi lagi. Karena Bor tumbuk tidak menggunakan pompa air, maka dalam transportnya lebih ringan daripada bor putar.
- Kapasitas mesin bor tunbuk sangat tergantung pada berat perangkat penumbuk yang merupakan fungsi dari diameter mata bor, diameter dan panjang drill-stemnya. Adapun beberapa kelebihan dan kekurangan mesin bor tumbuk jika dibandingkan denngan mesin bor putar dapat dijelaskan sebagai berikut:
0 komentar:
Post a Comment