- Dial : Permukaan diaman tertera angka/huruf seperti jam
- Visir : Pembidik Sasaran
- Kaca Pembesar : Untuk melihat sasaran dan angka pada Dial
- Jam Penunjuk : Menunjukkan lokasi magnet bumi
- Tutup Dial : Dengan 2 garis bersudut 450 dan dapat diputar-putar
- Alat penggantung : Untuk tali/ dapat juga untuk menyangkutkan ibu jari tangan sewaktu melakukan pembidikan
Kompas biasa fungsi utamanya hanya sebagai penunjuk arah berdasarkan prinsip gaya magnet. Jadi kompas biasa adalah kompas dasar. Ukuran kompas biasa umumnya lebih kecil dari 2 jenis kompas yang lain. Untuk sekedar penunjuk arah mata angin kompas biasa lebih dapat diandalkan karena lebih praktis.
Cara menggunakan kompas – Penggunaan kompas selalu dalam keadaan rata-horizontal. Hal ini bertujuan agar jarum magnet penunjuk dapat berputar secara bebas horizontal untuk mengarah ke utara-selatan magnet bumi. Kebebasan gerak jarum magnet akan berpengaruh dalam keakuratan penunjukan sebuah kompas.
Macam dan jenis kompas - Kompas terdiri dari 3 jenis, yaitu kompas bidik (kompas prisma), kompas orientering (kompas silva), dan kompas biasa.
Kompas bidik atau prisma fungsi utamanya untuk mempermudah menghitung sudut sasaran bidik (tempat atau benda) secara langsung. Cara pemakaiannya dengan membidikkan kompas ke sasaran secara langsung sekaligus membaca sudut sasaran pada skala kompas. Besar sudut yang dibuat oleh arah bidikan dan arah jarum (utara) itulah sudut sasarannya (bearing).
Kompas silva atau orienteering fungsi utamanya untuk mempermudah perhitungan dan pembacaan pada peta secara langsung. Badan atau pembungkus kompas silva selalu dibuat transparan untuk mempermudah pembacaan peta yang diletakkan di bawahnya.
Editor : Ahmad Zaman Huri